Selasa, 13 Oktober 2015

Analisis Pekerjaan di CV. Garuda Trisakti



Yang dimaksud dengan analisis pekerjaan adalah proses pengumpulan informasi mengenai suatu pekerjaan yang dilakukan oleh seorang pekerja yang dilaksanakan dengan cara mengamati atau mengadakan interview terhadap pekerja dengan bukti-bukti yang benar dari supervisor¹.
        Menurut Umar (2005:6) bahwa analisis pekerjaan adalah merupakan suatu proses untuk menentukan isi suatu pekerjaan sehingga dapat dijelaskan orang lain untuk tujuan manajemen².
        Analisis pekerjaan pada CV. Garuda Trisakti yang saya teliti yakni berikut pada bagian yang saya kerjakan  Proses pencetakan pada mesin Speedmaster 52. Dalam proses pencetakan ini terdapat 2 karyawan “ operator mesin dan asisten operator” yang tugasnya mencetak hingga mencapai hasil yang maksimal, melakukan pengecekan pada bahan/material yang akan naik cetak, memeriksa pelat cetak yang akan diproses. Dalam hal ini operator produksi mesin Speedmaster 52 melakukan pengisian tinta pada bak tinta terlebih dahulu, pengecekan kain karet/blanket, dan pastinya melakukan pengecekan pada bak air/chiller yang berguna membasahi permukaan cetakan.
        Proses pencetakan ini bermula dari pemasukan, menyetting ketebalan kertas, angin hisap dan tiup dan batang peraba, setelah itu memasang pelat, membersihkan blanket, serta menyetel meja pengeluaran kertas (menyetel angin dan mejanya).  
        Proses pencetakan pada CV.Garuda Trisakti ini dijalankan sesuai dengan SOP (Standart Operational Procedure), yang pada akhirnya akan di analisa menyangkut tentang tahap-tahap apa saja yang dikerjakan, kemudian mempelajari tahapan mana yang kurang memuaskan.
        Analisa pada pekerjaan ini memiliki 12 tujuan, diantaranya³ :

1.       Job Description
2.       Job Classification
3.       Job Evaluation
4.       Job Design Restructuring
5.       Personel Requirement
6.       Performance Appraisal
7.       Worker Training
8.       Worker Mobility
9.       Efficiency
10.   Safety
11.   Human Resource Planning
12.   Legal Requirements


Daftar Pustaka

Senin, 05 Oktober 2015

Desain Pekerjaan di CV. Garuda Trisakti



Simamora (2004) mengatakan pengertian desain pekerjaan adalah proses penentuan tugas-tugas yang akan dilaksanakan, metode-metode yang digunakan untuk melaksanakan tugas-tugas ini, dan bagaimana pekerjaan tersebut berkaitan dengan pekerjaan lainnya di dalam organisasi¹. 
        Pekerjaan merupakan penghubung antara karyawan dan perusahaan. Dengan adanya pekerjaan yang didapat oleh karyawan, terwujudnya suatu karyawan/staf atau bagian-bagian yang terkait memiliki interaksi satu sama lain yang bertujuan untuk mengembangkan perusahaan tersebut. Ragam pekerjaan banyak macamnya, ada yang terkait dengan komputer, produksi, maintenance dan lain-lain. Desain pekerjaan pada perusahaan ini meliputi Input-Proses-Output yakni Pre Press (pracetak), Press (cetak) dan Post Press (finishing). Tugas-tugas yang dilakukan oleh karyawan pracetak, cetak dan pasca cetak merupakan tugas yang dilakukan sesuai dengan standar prosedur perusahaan. Dari ketiga tahapan proses cetak ini yakni diutamakan pada proses pracetak. Karena proses pracetak ini sangat berpengaruh pada model, warna, desain, kebersihan desain kebersihan pelat cetak.
        Dijelaskan bahwa tugas merupakan pekerjaan yang tanggungjawab seseorang. Pekerjaan yang dibebankan, sesuatu yang wajib dilakukan atau ditentukan untuk perintah agar melakukan sesuatu dalam jabatan tertentu². Tugas-tugas karyawan pada bidang pra cetak yakni meliputi data/desain (bawaan dari customer maupun dibuat oleh karyawan perusahaan) yang sudah masuk kemudian diproses edit-dijadikan sampeling/review desain cetakan dan selanjutnya proses approve oleh customer.
        Setelah customer meng’approve hasil cetakan yang dijadikan sampel warna pada cetakan, kemudian dibuatkan pelat cetak yang sesuai dengan desain yang sudah dibuat untuk dijadikan acuan pencetakan dengan dibuat di mesin pembuatan pelat dengan langkah-langkah yang sesuai dengan SOP (Standard operational Procedure) dan kemudian dilapisi dengan GOM yang fungsinya untuk menjaga acuan cetak dari kotoran, debu, sinar matahari, dan jamur yang dikhawatirkan terjadinya kotoran/noda pada saat pencetakan dilakukan.
       








Kamis, 01 Oktober 2015

Pelatihan dan Pengembangan di CV. Garuda Trisakti



        Pelatihan mempersiapkan peserta latihan untuk mengambil jalur tindakan tertentu yang dilukiskan oleh teknologi dan organisasi tempat bekerja, dan membantu peserta memperbaiki prestasi dalam kegiatannya terutama mengenai pengertian dan keterampilan. (Rolf P. Lynton dan Udai Pareek—Pelatihan dan Pengembangan Tenaga Kerja, Pustaka Binaman Jakarta 1998)¹.
        Menurut Mathis (2002), Pelatihan adalah suatu proses dimana orang-orang mencapai kemampuan tertentu untuk membantu mencapai tujuan organisasi².

        Dictionary of Psychology di atas secara lebih luas merinci pengertian perkembangan manusia sebagai berikut³.
1.       The progressive and continuous change in the organism from birth to death, perkembangan itu merupakan perubahan yang progresif dan terus menerus dalam diri organisme sejak lahir hingga mati.
2.       Growth, perkembangan itu berarti pertumbuhan.
3.       Change in the shape and integration of bodily parts into functional parts, perkembangan berarti perubahan dalam bentuk dan penyatuan bagian-bagian yang bersifat jasmaniah ke dalam bagian-bagian yang fungsional.
4.       Maturation or the appearance of fundamental pattern of unlearned behavior, perkembangan itu adalah kematangan atau kemunculan pola-pola dasar tingkah laku yang bukan hasil belajar.

        CV. Garuda Trisakti merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang percetakan yang mana proses Pelatihan Pengembangan karyawan dilakukan pada saat proses seleksi calon karyawan yang telah dilaksanakan untuk dibimbing dan dibina. CV. Garuda Trisakti melakukan pelatihan dan pengembangan yang bertujuan agar karyawan yang bekerja pada perusahaan tersebut memahami work flow / alur pekerjaan sehingga paham betul dengan kegiatan cetak mencetak yang akan karyawan jalankan, yakni mengetahui proses kerja pembuatan pelat cetak (Pre Press) , proses cetak (Press) dan finishing pada hasil cetakan (Post Press). Dengan adanya Pelatihan dan pengembangan ini memudahkan karyawan dalam bekerja serta menghindarkan dari segala faktor yang merugikan perusahaan. Diantara aspek-aspek tujuan dari pelatihan dan pengembangan pada perusahaan, yakni sebagai berikut⁴:
  1. Meningkatkan kualitas  keahlian karyawan sejalan dengan perubahan teknologi. Melalui pelatihan, pelatih (trainer) memastikan bahwa setiap karyawan dapat secara efektif dan efisien mengembangkan kapasitas potensi yang dimilikinya.
  2. Menghemat  waktu belajar karyawan untuk menjadi kompeten dalam pekerjaan.
  3. Membantu memecahkan persoalan operasional secara kreatif.
  4. Mendorong setiap karyawan memahami dan menjalankan visi dan misi organisasi.
  5. Mengembangkan  kemampuan diatas rata-rata (extra miles) dalam melaksanakan tugas dalam bekerja.
  6. Mempertajam dan memperlengkapi tingkat professionalisme para karyawan dengan standar terbaik.